Pernahkan Anda mendengar tentang sarang walet? Sarang walet yang alami nilainya terkenal cukup tinggi, oleh sebab itu banyak orang di antara kita yang baru mengetahui akan tetapi belum pernah mencicipinya.
Semenjak satu abad yang lalu sarang walet sudah dimanfaatkan karena mempunyai kandungan yang bermanfaat sangat tinggi. Mulainya pertama kali sarang walet mulai dikenaldi tahun 1589 ketika Jendral Cheng Ho berlabuh dan membawa oleh-oleh dari Negara Indonesia makanan yang terbuat dari sarang walet untuk dijadikan sebagai hadiah untuk Kaisar Dinasti Ming.
Pada zaman dulu masakan yang dihasilkan dari sarang walet seperti halnya sup sarang walet yang merupakan olahan kegemaran di kalangan keluarga kerajaan, yang telah dianggap sebagai masakan yang sangat spesial dan tinggi harganya.
Masakan dari bahan sarang walet pun telah menjadi makanan favorit di kalangan istana, karena mengandung nutrisi yang banyak memberikan manfaat dan susahnya untuk memperoleh sarang walet tersebut, menjadikan sarang walet memiliki harga yang mahal dan dianggap sebagai jamuan yang mewah dengan kandungan nutrisi yang bermanfaat untuk tubuh.

Sarang walet yang terbuat air liur walet dengan tekstur gelatin (seperti agar-agar), mempunyai bau seperti telur putih, manfaatnya menghaluskan kulit dan menjadikan hasil warna kulit yang bersih bersinar dari dalam.
Air liur burung walet, tersusun glyco-protein yang membantu produksi sel-sel yang berfungsi membantu sistem kekebalan tubuh. Berdasarkan penelitian energi yang terdapat dalam 100g (sekitar 12 keping besar) sarang walet adalah sejumlah 345 kilo kalori kandungan protein sebesar 85% dan 0,3% lemak. Mineral yang terdapat di dalam sarang walet yaitu kalsium, zat besi, dan asam amino (amida, humin, arginin, sistin, histidin dan lisin).
Sejumlah 12 sarang walet dengan berat sekitar 100 gram memiliki kandungan 345 kilo kalori dengan kadar protein sejumlah 85% dan 0,3% lemak. Sarang walet diketahui memiliki kandungan sekitar 17 asam amino esensial, semi esensial, dan non-esensial. Dan menurut penelitian tidak lama ini sudah dilakukan di barat bahwa sarang walet dipakai untuk melawan sakit kanker dan stroke.
Mineral-mineral yang terkandung pada sarang walet bermanfaat sangat ampuh untuk mendukung kinerja tubuh. Terkandung 6 mineral berarti seperti kalsium, kalium, besi, phospor, dan natrium. Di dalam tubuh, kalsium mempunyai peran menunjang proses pembentukan tulang.
Selain itu juga sarang walet memiliki kandungan protein yang berwujud glikoprotein yaitu sebagian bagian paling besar jumlahnya selain karbohidrat, lemak dan air, totalnya sejumlah 50%.
Protein yang ditemukan dalam sarang walet di dalam tubuh memiliki fungsi sebagai zat pembaharuan (renegenerasi). Protein yang membantu menyusun sel-sel dan jaringan baru serta juga bertindak aktif di sistem metabolisme tubuh.
Manfaat sarang burung walet yaitu dapat memperlancar kinerja paru-paru, meredakan batuk, membuat darah lebih bersih dan mengembalikan stamina setelah sakit. Selain itu, sarang walet dapat menyembuhkan sakit asma, meningkatkan daya ingat dan kerja otak, meningkatkan daya tahan tubuh, memperlancar peredaran darah dan meningkatkan kinerja jantung serta untuk memperlambat proses penuaan.