Beritalamongan.com- Selasa (24/5/2016), Jika anda mengunjungi google hari ini, anda akan melihat gambar dinding google yang menggunakan ikon seorang wanita yang sedang bermain bola tenis. Wanita tersebut adalah Suzane Lenglen. Siapa Suzane Lenglen?

Sosok seorang Suzane Lenglen sendiri sudah tidak asing lagi khususnya bagi dunia olah raga. Wanita kelahiran perancis 24 Mei 1899 merupakan seorang atlit tenis profesional yang cukup berpengaruh. Selama berkarir dari tahun 1914 hingga 1926, Suzane telah meraih begitu banyak gelar. Total dia telah mengoleksi 31 gelar kejuaraan.
Ketika beridiri di atas rumput lapangan tenis, Suzane merupakan sosok petenis yang tangguh. Selain itu dia juga seorang petenis yang stylish. Gaya berpakaian yang terkini membuatnya terlihat sungguh menawan. Tak khayal, selain berkiprah di dunia tenis Suzane juga pernah membintangi film tentang bisu tentang bagaiaman cara bermain tenis.
Di beberapa tahun terakhir ini, nama petenis seperti Maria Saraphova dan Serena William mungkin lebih dikenal dari pada Suzane Lenglen. Namun di masanya, SuzaneLenglen merupakan petenis profesional yang sudah mendunia. Oleh Pewarta Perancis Suzane Lenglen dijuluki La Divine.
Meski telah sukses meraih ketenaran dan juga gelar, namun di masa mudanya Suzane ternyata juga tidak lepas dari ketidak beruntungan. Suzane pernah menderita penyakit asma kronis. Meski demikian, Suzane tetap bermain tenis sebab menurut ibunya tenis membuat tubuhnya semakin membaik.
Suzane mengawali debut tenis pertamanya pada tahun 1910 di usia 10 tahun. Di tahun 1914 Suzane berhasil menjadi finalis kejuaraan Perancis. Akan tetapi dia gagal mengalahkan lawanya Marguerite Broquedis yang merupakan juara bertahan di kejuaraan tersebut. Kegagalan tidak membuatnya putus asa, di tahun yang sama Suzane akhirnya berhasil mencatatkan namanya sebagai petenis termuda yang berhasil meraih gelar dunia di kejuaraan yang diselenggarakan di Sain Cloud. Karir Susazane Lenglen di dunia tenis kemudian terus bersinar hingga begitu banyak gelar kejuaraan dunia yang berhasil dia raih.
Setelah pensiun dari dunia tenis pada tahun 1938, Suzane didiagnosa menderita penyakit Leukimia. Tiga minggu kemudian, penyakit tersebut terus membuatnya semakin tidak berdaya setelah dia kehilangan indera penglihatanya. Pada tanggal 4 Julli 1938, Suzane Lenglen kemudian meninggal dunia.