Sabtu, 25 April 2015, dunia bergetar melihat Nepal yang luluh lantah digoncang gempa bumi bermagnitudo 7,8. Gempa yang maha dahsyat ini juga diraskan kekuatanya hingga ke india dan Tibet. Bahkan gempa ini dinyatakan sebagai gempa terburuk yang pernah terjadi dalam kurun waktu 81 tahun terakhir ini.
Gempa maha dahsyat yang menimpa Nepal kali ini sebenarnya bukan yang pertama kali melanda negeri tersebut. gempa dengan kekuatan magnitude 8 juga pernah mendatangi negeri ini 31 tahun silam.
2 gempa Nepal dengan kekuatan maha dahsyat ini sontak membuat banyak orang bertanya, apa sesungguhnya yang menjadikan Nepal menjadi langganan gempa – gempa maha dahsyat?
Gempa sendiri sebenarnya sangat dipengaruhi oleh faktor alam. Nepal termasuk salah satu wilayah yang rawan gempa karena terbentuk dari roses tumbukan lempeng benua india yang masuk dibawah benua Eurasia dengan kecepatan 45 mm/tahun.
Daerah disekitar Katmandu merupakan daerah yang paling merasakan kedahsyatan gempa ini. daerah ini terbentuk dari lapisan tanah yang lunak karena dulunya derah Katmandu ini adalah sebuah danau.
Pusat gempa yang terjadi di Nepal pada hari sabtu bulan lalu berada pada kedalaman 15 kilometer. Gempa ini memiliki mekanisem sesar naik dengan pergeseran 4 meter. Bidang yang bergeser juga mencakup area yang sangat luas sekitar 160 x 120 kilometer. Pusat gempa yang berada pada kedalaman 15 kilometer ini termasuk dalam kategori gempa dangkal.
Akibat dahsyatnya goncangan gempa Nepal ini, jumlah korban tewas yang ditemukan mencapai 1.800 jiwa. Tidak hanya faktor alam saja yang mengakibatkan banyaknya jumlah jiwa yang melayang ini tetapi juga faktor manusianya. Meskipun sudah dilanda gempa hebat kali kedua ini, tapi warga Nepal masih belum siap menghadapi kondisi terburuk saat gempa. Inilah yang menjadikan banyaknya korban jiwa akibat gempa Nepal kali ini.
Nepal yang masuk dalam Negara yang paling rawan terhadap gempa seharusnya mempersiapkan diri untuk segala kemungkinan terburuk saat gempa. Salah satu yang harus dipersiapkan adalah konstruksi rumah dengan struktur yang kuat dan didesain tahan gempa. Namun sayagnya orang Nepal masih membangun rumah mereka dengan sumber daya yang mereka miliki dan tidak bisa menggunakan struktur yang kuat apalagi desain rumah yang tahan gempa.