Jangan Coba-Coba! Meremehkan Hal Kecil Ketika Jumatan

Hari jumat telah tiba, waktunya buat jumatan khususnya buat kaum laki-laki, tapi kalau perempuan ikut jumatan Allah gak melarang kok, jadi perempuan juga bisa tuh ikut jumatan di masjid. Tapi jangan lupa ikut sunnahnya nabi sebelum melakukan jumatan, yaitu mandi junub dulu sebelum berangkat ke masjid. Bagi kaum islami hari jumat memang hari spesial untuk mereka, karena hari inilah keutamaan keutamaan dari Allah banyak yang diturunkan.

Namun jangan pernah samakan sholat jumat dengan sholat fardlu lainnya. Karena sholat dihari jumat selalu di awali dengan khutbah yang dibacakan oleh khotib di masjid. Selain itu suasana sholat dihari jumat juga lebih tenang dibanding sholat-sholat biasanya. Dan tekadang suasana masjid juga akan lebih ramai dibanding sholat fardlu lainnya, karena sholat jumat bagi laki-laki hukumnya memang wajib, bahkan jika laki-laki itu tidak jumatan sampai 3 kali karena sengaja maka laiki-laki itu akan mendapat dosa besar dari Allah. Sedangkan untuk perempuan hanya sunnah yang jika dikerjakan mendapat pahala dan jika tidak dikerjakan tidak mendapat dosa.

Adapaun pahala sholat jumat juga lebih pol dibanding pahala sholat dihari biasa, misal saja golongan pertama yang datang ke masjid akan mendapat pahala semisal unta, golongan kedua akan mendapat pahala semisal sapi, golongan ketiga akan mendapat pahala semisal domba, dan golongan keempat akan mendapat pahala semisal ayam, serta golongan terakhir akan mendapat pahala semisal telur ayam. Sholat jumat diawali dengan ucapan “assalamualikum” dari khotib, kemudian dilanjutkan dengan lantunan adzan dari muadzin. Dan setelah khotib membuka kegiatan jumatan dengan salam, maka malaikat yang mencatat amal kita akan menutup buku amalnya dan ikut mendengarkan khutbah.

Namun, pahala-pahala itu akan hilang jika kita meremehkan hal-hal kecil ketika sholat jumat. Hal-hal kecil itu diantarnya :

1. Duduk memeluk lutut. Karena duduk dengan posisi seperti ini akan membuat seseorang cepat tertidur, sehingga bisa membuat wudlunya batal sekaligus tidak bisa mendengarkan khutbah yang disampaikan oleh khotib.
2. Dalam hadist telah dijelaskan, ketika seseorang disamping tempat duduknya ramai kemudian kita hanya berniat mengingatkan dengan kalimat “husst” saja itu sudah bisa membatalkan sholat jumatnya apalagi jika berbicara. Jadi ketika kegiatan jumatan telah dimulai usahakan untuk tidak berbicara sekatapun sampai jumatan itu selesai.
3. Ngapu rancang.
4. Diam, tapi fikirannya tidak fokus mendengarkan khutbah, malah memikirkan hal lain yang bisa membuatnya tidak konsen mendengarkan khutbah.

Nah, itu sedikit tentang jumatan. Semoga bermanfaat. Jangan lupa share dan baca artikel lainnya ya 😀