Beritalamongan.com – DPD LDII Balikpapan menggelar Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) dalam persiapan menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Desember 2015.Pilkada serentak perlu dicermati oleh berbagai pihak termasuk LDII.Sehingga LDII harus menyiapkan langkah taktis dan strategis, diharapkan bisa meminimalisis hal hal kecil yang tidak diinginkan seperti kerukunan dan kekompakan bangsa terpecah belah.
Berdasarkan pengalaman Pemilu 2014 lalu, menjadi salah satu pengalaman yang mahal bagi sejarah bangsa Indonesia, untuk menuju bangsa Indonesia besar, maju dan bermartabat. Gejolak politik saat itu, menampakan hawa yang panas serta tensi yang tinggi. Hampir semua kalangan dan semua sumber daya tersedot dalam pengelolan momen politik tersebut.
Tindak lanjut dari Rapat Pimpinan Wilayah (Rapinwil) DPW LDII Kalimantan Timur Agustus 2015, DPD LDII Kota Balikpapan menggelar Rapimda di Masjid Nurul Iman Karang Jawa, Balikpapan, Minggu (13/9).
DPD LDII Kota Balikpapan melihat kenaikan politik yang panas terjadi karena berbagai cara dilakukan untuk meraih tujuan atau kepentingan politik. Etika kejujuran, rukun, amanah, kekompakan dan kerja sama yang baik, kerap ditabrak oleh para politikus, bahkan beranai berkorban dengan seluruh harta untuk mencapai tujuan dan kepentingan politiknya. Hal ini jauh bertolak belakang dengan pola pembinaan LDII tentang sifat 6 tabiat luhur, yang terus ditekankan dan dipraktekan oleh warganya.
H Sutamsis SH MH MKn, Ketua DPW LDII Kalimantan Timur memaparkan bahwa sifat politik di Indonesia tidak statis dan dimamis, bergerak tidak diam, cair tidak beku, jadi politikus selalu berubah, berkembang. LDII menjadi salah satu target pasangan calon Pilkada nantinya. Dalam hal ini, LDII sudah menyusun taktik dan strategi agar semua kegiatan LDII tidak ikut terganggu.” Supaya LDII tidak di manfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, tidak diberdaya oleh politik,”Ujarnya.
H Abdul Rachman Zain SE, Ketua DPD LDII Kota Balikpapan berharap hasil keputusan Rapimda perlu tindak lanjut dan konsolidasi. Masing masing PC dan PAC supaya kompak dan kerjasama yang bagi dalam mengamati masing masing kekuatasn pasang calon sampai pertengahan Oktober nanti.
LDII merupakan salah satu organisasi besar, dalam politik LDII harus sebagai penyeimbang, tidak berat sebelah atau netral. Selesai Pilkada pun, LDII akan berusaha mendukung semua program pemerintah yang pro rakyat dan demi kebaikan umat, bangsa dan negara, serta menjaga tetap teguhnya NKRI.
Sebagai organisasi besar, dalam politik LDII selalu menempatkan diri pada posisi yang seimbang, tidak berat sebelah atau netral. Usai pelaksanaan pemilu pun, LDII akan berusaha mendukung program-program pemerintah, yaitu program yang pro rakyat dan demi kemaslahatan umat, bangsa dan negara, serta menjaga tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.