Jakarta yang disebut- sebut sebagai kota metropolitan karna sebagai ibukotanya Indonesia. Jakarta yang khas sekali dengan macet, banjir, kebakaran, dan lain sebagainya. Sebenernya tidak sepenuhnya disetiap tempat di Jakarta seperti itu. Memang keliatannya Jakarta seperti itu, tapi itu hanya ditempat – tempat tertentu yang memang rawan kejadian seperti itu.
Contohnya seperti dirumah saya. Rumah saya berada di daerah Jakarta Timur. Memang ditempat saya sering terjadi kemacetan tapi kalo seperti banjir dan kebakaran alhamdulillah tidak karna ya mungkin emang dataran tinggi. Dan kalo di daerah rumah saya yang paling rawan kemacetan di daerah pasar, stasiun, jalanan sekolahan, tol. Kalaupun macet ada waktu-waktu tertentu seperti pagi hari karna memang orang – orang memulai aktifitas dan sore hari ketika orang-orang pulang kerja atau selesai beraktifitas.
Penyebab utama Jakarta macet yaitu bertambahnya populasi penduduk di Jakarta, rata-rata orang yang dari luar jawa yang datang ke kota metropolitan yaitu Jakarta. Dan juga dengan setiap harinya kurang lebihnya mobil/motor baru ada di Jakarta. Yang membuat semakin macet yaitu semakin banyak kendaraan dan orang-orangnya tapi jalanan juga tidak diperlebar dan malah semakin sempit.
Pemerintah kota Jakarta sudah memikirkan dan mecoba banyak cara untuk mengurangi kemacetan di Jakarta seperti mengadakan Bus Trans Jakarta atau yang disebut Busway. Tapi dengan adanya Busway itu memang lebih terjangkau karna nyaman karna full AC terus harganya yang sangat relatif murah yaitu hanya Rp 3.500.00.- untuk semua tujuan yang sudah ada rute Busway. Busway juga ada ruangan khusus wanita dan ada tempat untuk manula yang memakai kursi roda.
Tetapi semakin tahun semakin busway tidak tertata rapih dalam artian sekarang banyak Busway yang tidak layak pakai, juga banyak orang yang memakai transportasi Busway tidak seronoh seperti kalo mau memasuki bus pasti dorong-dorongan karna takut tidak kebagian tempat duduk, dan banyak para anak muda khususnya laki-laki yang tidak punya hati karna kadang ada seorang ibu-ibu yang hamil tidak diberi tempat duduk sama anak muda dan yang manula pun juga tidak diberi tempat duduk oleh anak muda. Dan banyak juga Busway yang ugal-ugalan dijalan padahal sudah ada aturannya kalau kecepatan maksimal Busway yaitu kurang lebih 30km/jam.
Dari semua yang ada di Jakarta yang disebut sebagai kota metropolitan itu memang kesalahan manusia yang ada di daerah Jakarta tersebut dan kesadaran masing-masing orang. Kadang orang tidak memperdulikan dengan keadaan sekitar dan tidak memikirkan kedepannya kalau mau bertindak sesuatu. Intinya harus punya rasa peduli terharadap lingkungan terhadap orang lain.
Ayo mulai lah peduli dengan keadaan Jakarta Kota Metropolitan.