Gangguan otot, tulang atau sendi bisa datang kapan saja termasuk saat anda sedang berolahraga. Ketika mengalami kejadian seperti terkilir atau keseleo kebanyakan orang akan langsung pergi ke tukang urut untuk segera memberikan pertolongan.
Namun melakukan urut atau pijat pada otot apalagi dilakukan dengan cara berlebihan bisa menimbulkan resiko lain yang lebih berbahaya. Menurut dr. Arif Soemarjono, SpKFR, FACSM, dokter rehabilitasi muskuloskeletal dari Klinik Flex Free menjelaskan mengurut atau memijat bagian tubuh yang cedera bisa mengakibatkan trauma berlebih pada otot – otot disekitar bagian tubuh yang cedera.
Ada kasus yang parah pernah terjadi, dimana pasien yang mengaku terkilir kemudian dibawa ke tukang urut bukanya sembuh malah berakibat dia harus merelakan kakinya karena ada bakteri yang masuk ke bagian dalam kaki yang cedera.
Supaya meminimalisir resiko yang tidak diinginkan saat terjadi cedera, berikut ini tips untuk melakukan pertolongan pertama pada cedera otot, tulang dan sendi:
- Perlindungan
Ketika melakukan olah raga atau aktivitas berat lainya, lindungilah tubuh anda agar tidak mengalami cedera otot, tulang atau sendi.
- Istirahat
Supaya otot yang cedera pulih kembali, istirahatkan bagian tubuh cedera minimal dua hari.
- Pendiginan
Ketika mengalami cedera, segera kompres bagian tubuh yang cedera dengan es batu. Cedera akut memungkinkan bengkak dan peradangan. Mengompres dengan es batu dapat mengurangi peradangan pada bagian tubuh yang cedera. Kompres setiap 4 jam sekali selama lima menit hingga keluhan pada bagian yang cedera berkurang.
Pengompresan ini sering kita lihat pada pemain sepak boal yang mengalami cedera otot saat bertanding di tengah lapangan. Botol kecil seukuran parfum ini berisi liquid pendingin yang apabila disemprotkan akan menimbulkan efek dingin seperti mengompreskan es batu pada bagian tubuh yang cedera.
- Penekanan
Ketikan mengompres bagian yang cedera, lakukan juga penekanan supaya peradangan dapat dihentikan
- Pengangkatan
Cara untuk mengatasi cedera otot adalah dengan mengangkat bagian yang cedera lebih tinggi dari jantung supaya aliran darah mengalir ke jantung.