expert assignment help for students https://book-success.com/
Home >> Olahraga >> Drama Adu Penalti Menjadi Penentu Kemenangan Madrid atas Milan
Drama Adu Penalti Menjadi Penentu Kemenangan Madrid atas Milan

Drama Adu Penalti Menjadi Penentu Kemenangan Madrid atas Milan

Beritalamongan.com – Shanghai Stadium menjadi saksi kemenangan Madrid atas Milan. Namun butuh perjuangan panjang bagi Madrid untuk kandaskan perlawanan luar biasa dari Milan. Waktu normal tidak cukup bagi kedua tim untuk mencetak angka hingga akhirnya laga harus diselesaikan lewat drama adu penalty.

Sejak peluit kick off babak pertama ditiup, kedua kubu sudah memperagakan permainan menyerang. Aksi saling serang membuat sejumlah peluang bagi kedua kesebelasan. Pada menit ke 38, striker Real Madrid Karim Benzema sudah mendapatkan peluang emas. Memanfaatkan umpan crossing dari Danilo, Benzema langsung menyundul bola ke gawang Milan yang dijaga oleh Diego Lopez, mantan penjaga gawang utama Madrid di musim lalu. Sayang, sundulan Benzema masih melebar. Hingga babak pertama berakhir, tidak ada gol yang tercipta dari kedua kesebelasan.

Babak kedua Madrid menguasai jalanya pertandingan. Pada menit ke 52 hampir saja Madrid mampu unggul atas Milan. Adalah Toni Kroos yang menciptakan peluang. Akan tetapi sepakanya masih melebar ke sisi kiri gawang Diego Lopez.

Keberuntungan Milan masih berlanjut, kini giliran sang mega bintang Cristiano Ronaldo yang hampir merubah papan skor. Memanfaatkan umpan Isco, sundulan Ronaldo menghujam tepat ke gawang Milan. Namun usaha dari Ronaldo masih bisa di antisipasi dengan baik oleh mantan rekanya sendiri, Diego Lopez.

Milan juga tidak ingin terus – terusan berada dalam tekanan. Mereka pun berbalik memberikan ancaman ke Madrid. Peluang terbaik Milan hadir pada menit ke 82. Kesalahan yang dibuat oleh Ramos berhasil dimanfaatkan oleh striker Milan, Carlos Bacca. Namun kesigapan Casilla mengawal gawang Madrid berhasil menghentikan tendangan Bacca.

Hingga peluit panjang ditiup, skor kaca mata masih belum berubah. Penentuan kemenangan kemudian harus diselesaikan lewat adu penalty. Bukan hanya adu gengsi tetapi juga adu psikologi yang harus dihadapi pemain. Buktinya, butuh hingga seluruh pemain untuk mengambil tendangan penalty.

Drama adu penalty antara Madrid dan Milan benar – benar menguras emosi. Dua penendang Milan, Carlos Bacca dan Gianluigi Donnarumma gagal melaksanakan amanat untuk melesatkan bola untuk menggetarkan gawang Madrid. Sementara di kubu Madrid, hanya sepakan Kross saja yang gagal masuk. Skor 10 – 9 adalah hasil akhir pertandingan tersebut. Kemenangan Madrid atas Milan ini menjadi kebahagian bagi seluruh madridista sekaligus menjadi sinyal yang positif bagi tim untuk menatap kompetisi la Liga nanti.

Periksa juga

9 Orang Suspect Difteri Ditemukan Di Lamongan

  7 bulan terakhir, 9 orang suspect difteri ditemukan di Lamongan. Sejak januari lalu, Dinas …

Leave a Reply